Minggu, 05 Agustus 2012

Antropologi Pariwisata

Semester 3 lalu, aku ambil salah satu mata kuliah pilihan yang di ampu sama Mas Made ( Drs. Pande Made Kutanegara) & Mas Hardi (Ketua Paguyuban Guide Yogyakarta) yaitu Antropologi Pariwisata. Sama sekali ga nyesel ambil mata kuliah ini, selain nambah pengetahuan, mata kuliah ini juga bikin aku hobi jalan-jalan. Pernah Mas Made nanyain kita udah pernah jalan kemana aja, dan kebetulan saat itu aku belum pernah ke luar pulau Jawa hehe. Beruntungnya bulan Oktober aku jalan sama Gengki dan nginep di rumah dia di Madura. Madura udah bukan pulau Jawa lagi kan :P Pokoknya seru banget deh mata kuliah ini, aku saranin (buat yang kuliah di Antropologi khususnya) buat ambil mata kuliah ini.

Disini aku mau berbagi ilmu sedikit dari yang aku tau tentang Antropologi Pariwisata.
Yang pertama kali muncul di benak kita mungkin pertanyaan "kenapa harus studi mengenai pariwisata?"
Kegiatan pariwisata saat ini adalah salah satu kegiatan yang digemari oleh hampir semua orang (tidak ekslusif) dilakukan oleh berbagai macam bangsa, ras dan etnik, yakaaan? :D Pariwisata ini bersifat sangat dinamis, sehingga secara terus menerus perlu sebuah kajian dan analisi. Dalam prakteknya sendiri, pariwisata juga telah mempertemukan dua kebudayaan yang berbeda, perbedaan norma, nilai kepercayaan dan kebiasaan sehingga pariwisata telah membentuk institusi dan kebudayaan baru di berbagai belahan dunia.

Dari sisi Antropologi, kenapa Pariwisata dikaitkan dengan Antropologi?
Antropologi berusaha  untuk membuktikan adanya kekhususan-kekhususan manusia dan kebudayaannya. Ahli antropologi berusaha menolak penjelasan-penjelasan (teori) yang bersifat umum; mereka berusaha menunjukkan bahwa yang umum itu tidak berlaku untuk semua masyarakat.
Seorang ahli antropologi juga berusaha menjelaskan perbedaan ciri antara masyarakat satu dengan yang lain; menjelaskan persamaan-persamaan ciri antar satu masyarakat dengan masyarakat yang lain; dan mengapa muncul perbedaan dan persamaan tersebut. Dari sinilah saya rasa seorang Antropolog akan mampu melihat lebih jauh (mendalam) ketika mereka mengalami suatu peristiwa dalam perjalanan yang mereka lakukan. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, Antropolog menolak teori-teori tentang masyarakat yang bersifat umum, oleh karena itu dari perjalanan yang dilakukan tersebut seorang antropolog akan mampu menghasilkan sebuah pengertian/teori atau pernyataan baru tentang sebuah masyarakat dan dihasilkanlah kebijakan yang sesuai.

Ada juga beberapa hal yang menarik menurut saya diantara hubungan Ilmu Antropologi dan Tourism ini, misalnya Ilmu Antropologi pada awalnya berkembang karena adanya catatan-catatan perjalanan dari beberapa musafir yang berangkat atau pergi ke negara-negara di luar Eropa. Hal ini menunjukan pada zaman dahulu sudah ada rasa ketertarikan dari seseorang yang ingin melihat dunia luar.
posisi Antropologi sendiri dalam Pariwisata bisa ditunjukan dalam beberapa hal berikut ini:
·  Sudut pandang yang dipakai antropologi adalah emik
·  Studi tentang the other’s (wisatawan, guide, pelaku usaha, dan komunitas penerima)
·  Pendekatan dan analisis: mikro
·  Menggunakan teknik etnografi (kualitatif)
·  Menghasilkan tulisan tentang the impact of tourism for local people
·  Respon local people terhadap tourism

Nah udah tau kan sekarang kenapa kita belajar tentang pariwisata? Sebenernya aku berharap lebih di mata kuliah ini, masih banyak ilmu yang belum aku dapet, dan masih belum banyak juga praktek yang aku lakuin supaya pariwisata di Indonesia bisa lebih maju dari sekarang ini. Kontribusi sekecil apapun dari kita aku yakin bakalan bantu banget buat kemajuan pariwisata negara kita. Yuk mulai dari sekarang kita bantu Pariwisata di Indonesia supaya lebih baik, mendatangkan banyak wisatawan, tetapi tidak lupa dengan jati diri Bangsa ;) 

      "Anthropology have observed the growing impact of tourism throughout the world, but burried their data in field notes and only occasionally published peripheral articles, as if tourism were not a scientific or scholarly subject"

Sumber : Catatan Kuliah & Slide Presentasi Mata Kuliah Antropologi Pariwisata 

1 komentar:

  1. Menurut kamu hal yang menarik diantara hubungan ilmu Anthropology dan Tourism

    BalasHapus